Dior Dior Dior

Temuan Personel Gabungan dalam Susur Sungai Brantas dari Sumber Brantas Kota Batu hingga Kabupaten Malang

Dior

Media Berita Kota Batu  — Upaya menjaga kebersihan dan keberlanjutan ekosistem Sungai Brantas kembali digalakkan. Perum Jasa Tirta I (PJT I) bersama Pemerintah Kota Batu menginisiasi kegiatan susur Sungai Brantas untuk memantau kondisi sungai dari hulu hingga hilir.

Kegiatan ini dilaksanakan pada 13–15 Oktober 2025, dengan rute mulai dari Arboretum Desa Sumber Brantas, Kota Batu, hingga Bendungan Sengguruh di Kabupaten Malang.

Dior
IMM Malang Raya Terlibat dalam Susur Sungai Brantas 2025 di Kabupaten Malang  - PWMU.CO
Temuan Personel Gabungan dalam Susur Sungai Brantas dari Sumber Brantas Kota Batu hingga Kabupaten Malang

Susur sungai tersebut melibatkan personel gabungan dari unsur PJT I. Pemkot Batu, Dinas Lingkungan Hidup, TNI, Polri, komunitas pecinta alam, dan relawan lingkungan. Mereka menelusuri aliran sungai sejauh puluhan kilometer guna memetakan kondisi fisik sungai, tingkat pencemaran. Serta potensi bahaya lingkungan yang dapat mengancam keberlanjutan sumber air utama masyarakat Jawa Timur ini.

Ditemukan Sampah Plastik dan Sedimentasi Tinggi

Dari hasil penyusuran, tim menemukan sejumlah permasalahan lingkungan, seperti penumpukan sampah plastik, limbah rumah tangga, dan sedimentasi yang cukup tinggi di beberapa titik aliran sungai. “Kondisi ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa kesadaran masyarakat terhadap kebersihan sungai masih perlu ditingkatkan,” ujar perwakilan PJT I, Irwan Santoso, di sela kegiatan, Minggu (19/10/2025).

Baca Juga : Bamboo Mewek Park Kota Malang Terus Berbenah dan Berkembang, Sempat Mati Suri dan Terbengkalai

Selain itu, ditemukan pula adanya penyempitan badan sungai akibat aktivitas pembangunan di bantaran sungai. Serta penurunan kualitas air di area permukiman padat penduduk. Tim juga mencatat sejumlah titik yang berpotensi menjadi lokasi banjir jika tidak segera dilakukan normalisasi.

Langkah Pemulihan dan Edukasi Masyarakat

Sebagai tindak lanjut, PJT I bersama Pemkot Batu dan Pemkab Malang akan melakukan program pemulihan sungai secara bertahap. Rencana aksi tersebut meliputi pembersihan sampah sungai, penanaman vegetasi penahan erosi di tepi sungai. Serta kampanye edukasi lingkungan bagi masyarakat sekitar.

“Kami ingin masyarakat sadar bahwa Sungai Brantas bukan hanya sumber air, tapi juga sumber kehidupan. Menjaganya adalah tanggung jawab bersama,” tegas Irwan.

Sinergi Lintas Daerah untuk Sungai Brantas Bersih

Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, yang turut mendukung kegiatan ini, berharap hasil susur sungai dapat menjadi dasar kebijakan terpadu antar daerah dalam pengelolaan Sungai Brantas. “Brantas melintasi banyak wilayah, sehingga butuh kerja sama lintas kabupaten dan kota agar upaya pelestarian ini berkelanjutan,” ujarnya.

Dengan hasil temuan ini, diharapkan seluruh pihak — mulai dari pemerintah. Komunitas, hingga warga — dapat bersinergi menjaga kelestarian Sungai Brantas sebagai ikon dan sumber kehidupan Jawa Timur yang harus tetap lestari untuk generasi mendatang.

Dior