Dior Dior Dior

Sekitar Dua Pekan Makan Bergizi Gratis Kota Batu Bergulir, Apa Kata Siswa?

Dior

Media Berita Kota Batu – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Pemerintah Kota Batu telah berjalan sekitar dua pekan di berbagai sekolah dasar dan menengah pertama. Program ini bertujuan meningkatkan gizi anak sekaligus mendukung konsentrasi belajar. Lalu, bagaimana tanggapan para siswa penerima manfaat?

Sekitar Dua Pekan Makan Bergizi Gratis Kota Batu Bergulir, Apa Kata Siswa?  - Malang Times
Sekitar Dua Pekan Makan Bergizi Gratis Kota Batu Bergulir, Apa Kata Siswa?

Sejumlah siswa mengaku senang dengan hadirnya menu makan bergizi di sekolah. Aulia, siswi kelas 5 SD di Kecamatan Junrejo, mengatakan dirinya kini lebih bersemangat berangkat sekolah. “Makanannya enak, ada sayur, ikan, dan buah. Kalau sudah sarapan di sekolah, saya jadi lebih semangat belajar,” ujarnya, Jumat (5/9/2025).

Dior

Baca Juga : Kota Batu Pilih Kurangi Jam Pelajaran daripada Sekolah Daring

Hal senada disampaikan Raka, siswa SMP di Kecamatan Batu. Ia menilai program ini membantu meringankan orang tua. “Biasanya saya cuma bawa bekal seadanya, sekarang bisa makan bareng teman-teman dengan menu lebih sehat. Orang tua juga bilang sangat terbantu,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu, Siswanto, menjelaskan bahwa program MBG menyasar lebih dari 12 ribu siswa di seluruh sekolah negeri dan sebagian sekolah swasta. Menu disusun dengan memperhatikan kecukupan gizi seimbang, termasuk karbohidrat, protein hewani, nabati, sayur, dan buah. “Kami bekerja sama dengan ahli gizi dan melibatkan UMKM katering lokal agar menu bervariasi dan bergizi,” jelasnya.

Siswa Kota Batu Lebih Semangat Belajar

Meski demikian, evaluasi awal menunjukkan masih ada sejumlah kendala, seperti distribusi makanan yang terlambat di beberapa sekolah, serta adaptasi siswa yang belum terbiasa dengan jenis makanan tertentu. “Kami terus perbaiki mekanisme distribusi dan sosialisasi pola makan sehat agar manfaatnya maksimal,” tambah Siswanto.

Orang tua siswa juga memberi apresiasi terhadap program ini. Lestari, wali murid SDN di Kecamatan Bumiaji, mengaku merasa lebih tenang karena anaknya mendapat asupan sehat di sekolah. “Kami berharap program ini berlanjut dan menunya terus bervariasi supaya anak-anak tidak bosan,” ucapnya.

Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, menegaskan bahwa MBG merupakan bagian dari upaya menekan angka stunting sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan. “Anak yang sehat dan bergizi baik akan lebih fokus belajar. Ini investasi jangka panjang untuk masa depan Kota Batu,” katanya.

Dengan berbagai respons positif, Pemkot Batu akan terus memantau jalannya program. Jika berjalan efektif, MBG direncanakan diperluas cakupannya, termasuk ke tingkat PAUD.

Dior