Media Berita Kota Batu — Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyatakan komitmennya untuk memasifkan budidaya ikan mas punten, jenis ikan mas khas asal Kota Batu yang dikenal memiliki kualitas unggul dan nilai ekonomi tinggi.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk memperkuat sektor perikanan darat serta menjaga kelestarian plasma nutfah ikan lokal Jawa Timur.
Kebanggaan Kota Batu
Ikan mas punten telah lama dikenal sebagai ikon perikanan air tawar Kota Batu. Ikan ini memiliki ciri khas bentuk tubuh ramping, warna sisik keemasan, serta rasa daging yang gurih dan lembut, menjadikannya favorit di kalangan konsumen. Selain nilai jual yang tinggi, ikan mas punten juga memiliki keunggulan dalam hal adaptasi lingkungan dan produktivitas.
Gubernur Khofifah menilai, potensi besar ini harus dimaksimalkan melalui langkah strategis dan dukungan lintas sektor. “Ikan mas punten bukan hanya produk lokal, tapi juga bagian dari identitas Jawa Timur. Kita akan dorong pengembangannya agar bisa menjadi komoditas unggulan yang bernilai ekonomi tinggi,” ujarnya, Sabtu (1/11/2025).
Baca Juga : Pemkot Batu Serahkan Sertipikat Redistribusi Tanah Digital ke Puluhan Warga Sumberbrantas
Strategi Pengembangan Budidaya
Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) akan menyiapkan berbagai program pendukung untuk memperluas budidaya ikan mas punten. Mulai dari pelatihan teknis bagi pembudidaya, penyediaan benih unggul, hingga akses permodalan dan pemasaran yang lebih luas.
Selain itu, kolaborasi dengan pemerintah daerah, akademisi, dan pelaku usaha juga akan diperkuat untuk mendorong inovasi dalam sistem budidaya berkelanjutan. Penggunaan teknologi akuakultur modern dan pengelolaan kualitas air menjadi fokus utama untuk meningkatkan produktivitas serta menjaga kelestarian lingkungan.
“Kami ingin menjadikan ikan mas punten sebagai produk unggulan yang tidak hanya dikenal di Jawa Timur, tapi juga di tingkat nasional,” tambah Khofifah.
Dorong Ekonomi Lokal dan Ketahanan Pangan
Pengembangan budidaya ikan mas punten diharapkan tidak hanya berdampak pada peningkatan pendapatan petani ikan. Tetapi juga mampu memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi lokal. Kota Batu dengan kondisi geografis dan sumber daya airnya yang melimpah dianggap ideal sebagai pusat produksi dan distribusi ikan mas unggulan.
Gubernur Khofifah juga menegaskan bahwa pemerintah siap memberikan dukungan berkelanjutan agar sektor perikanan budidaya di Jawa Timur semakin kompetitif. “Kita ingin masyarakat di Batu dan sekitarnya merasakan langsung manfaat ekonomi dari pelestarian ikan asli daerah ini,” katanya.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah provinsi dan partisipasi aktif masyarakat. Budidaya ikan mas punten diharapkan menjadi motor baru pertumbuhan ekonomi hijau di Jawa Timur. Sekaligus memperkuat posisi Kota Batu sebagai sentra perikanan air tawar unggulan nasional.
